Restorasi Meiji dan

          Negara Jepang merupakan salah satu negara yang berperadaban maju saat ini, negara Jepang juga menjadi salah satu negara dengan teknologi paling modern di beberapa bidang. Nah salah satu alasan negara Jepang bisa maju adalah karena dampak dari Restorasi Meiji. Mari kita cari tahu apa itu restorasi Meji serta pengaruhnya, siapa tahu ada yang bisa kita pelajari dan kita terapkan setelah belajar tentang restorasi meiji.

            Restorasi meiji adalah perubahan besar-besaran yang dilakukan oleh Jepang terhadap dunia luar, yang dulunya negara jepang sangat tertutup kemudian semenjak kekalahan telak  Jepang dari Amerika Jepang sangat merasa tertampar karena tidak mengetahui kemajuan dunia luar. Kemudian Jepang membuka diri terhadap dunia luar karena ingin membuka wawasan dan ingin menjadi modern.

Latar Belakang

            Faktor terbesar yang membuat Jepang melakukan restorasi adalah karena keterbelakangan mereka dalam teknologi, dan ini membuat mereka kewalahan ketika menghadapi Amerika. Adapun penyebab dari keterbelakangan mereka adalah karena kebijakan dari Shogun Tokugawa yang bernama Sakoku. Yaitu kebijakan yang membuat negara Jepang tidak bisa bersosialisasi dengan negara luar dan juga sebaliknya, yaitu negara luar tidak diperbolehkan untuk masuk ke Jepang.

            Faktor selanjutnya adalah kedatangan Amerika Serikat ke Jepang yang mampu mengalahkan Negara Jepang. Jepang kalah di karenakan kalah jauh dari sisi teknologi dengan Amerika Serikat yang membuat Jepang kalah telak dari Amerika Serikat.

            Kemudian faktor ekonomi. Jepang saat itu mengalami krisis ekonomi yang membuat eksistensi Shogun diragukan sehingga masyarakat Jepang menuntut kekuasaan sepenuhnya di kendalikan oleh Kaisar.

Tujuan

1. Melawan keshogunan dan mengembalikan kekuasaan pada kaisar
2. Kemudian  untuk memuka negara Jepang terhadap dunia luar guna belajar dan membuat negara merak menjadi negara yang maju
3. Mengejar ketertinggalan mereka dari negara barat dari sisi teknologi dan ekonomi
4. Untuk membalas dendam kepada negara barat terutama Amerika Serikat

Kaisar Meiji

            Kaisar Meiji yang memiliki nama lain Matsuhito merupakan tokoh utama dalam reformasi Jepang yaitu restorasi Meiji. Kaisar  Meiji lahir pada 3 November 1852 sekaligus menjadi kaisar ke 121 Jepang.Berkuasa selama 45 tahun yaitu mulai dari 3 februari 1867  sampai dengan 30 juli 1912. Semasa ia lahir Jepang berada di bawah kendali Keshogunan Tokugawa, yang berkuasa sejak tahun 1633. Sejak abad ke 12 dan ketika Jepang dalam kendali keshogunan Tokugawa, kaisar memiliki peran yang terbatas dalam politik dan hanya menjadi simbol. Jepang saat itu menerapkan politik isolasi yang dinilai buruk, karena menutup diri dari dunia luar. Jepang baru membuka negaranya pada dunia luar ketika saat itu usia Kaisar Meiji satu tahun, setelah armada militer Amerika Serikat pimpinan Komodor Mathhew Perry berlabuh di Jepang.

            Keshogunan Tokugawa pada tahun 1867 Matsuhito naik tahta karena sang ayah meninggal dunia. Kemudian Keshogunan Tokugawa semakin merapuh dan rakyat menutut kekuasaan dikembalikan kepada Kaisar. Kemudia pada tahun1867 juga Shogun Yoshinobu mundur dari posisinya. Tetapi Shogun masih memiliki pengaruh dalam pemerintahan Jepang dan sempat terjadi perpecahan yaitu perang  Boshin yaitu perang antara pasukan Tokugawa dan pasukan yang berpihak ke Kekaisaran.

Perang Boshin

            Perang Boshin inilah yang menjadi titik awal terjadinya Restorasi Meiji sekaligus nama yang melekatnya nama Meiji pada diri Matsuhito pada saat itu. Pidato Matsuhito yaitu pemulihan terhadap kekaisaran pada tanggal 4 januari 1868 yang dia bacakan di istana pada saat itu disebut dengan nama Restorasi Meiji. Ini adalah awal dari berakhirnya keekuasaan Shogun Setelah 7 abad dan dimulainya kekuasaan Kaisar.

Dampak Dari Restorasi Meiji

Dampak positif :

1. Mengubah Jepang yang awanya negara Agraris menjadi negara Industri
2. Menjadikan Jepang menjadi negara maju serta salah satu yang terkuat di Asia
3. Modernisasi teknologi, transporasi dan benda-benda yang bisa menjadi penunjang masyarakat Jepang agar lebih terbantu dalam beraktivitas
4. Mampu membuat konsep undang-undang yang menyerupai undang-undang negara-negara Eropa
5. Dihapusnya budaya feodalisme dan diganti dengan sistem administrasi daerah (prefektur)

Dampak negatif :

1. Jepang menjadi negara imperialis saat dan sebelum perang dunia ke dua dikarenakan nafsu mereka untuk mengambil sumber daya alam dan sumber daya manusia lain untuk industri di negara mereka
2. Menghilangkan hak-hak istimewa dari golongan-golongan tradisional di Jepang seperti Samurai dan Daimyo
3. Menjajah negara-negara lain seperti China, Indonesia dan Korea

Kebijakan Restorasi Meiji

            Salah satu kebijakan restorasi meiji adalah mengirimkan pemuda Jepang pada saat itu untuk belajar diluar Negeri agar bisa membuat teknologi maju layaknya negara-negara barat dikarenakan sebelumnya saat Jepang kalah perang melawan Amerika salah satu faktor terbesarnya adalah karena kalah majunya senjata perang Jepang dibandingkan Amerika Serikat. Disaat yang sama Jepang juga mengundang ahli dan pakar dari berbagai negara untuk mengajar di negara meraka. Dan benar saja, dalam waktu singkat, kebijakan ini  mampu mengubah Jepang yang awalnya negara agraris menjadi salah satu negara industri terbesar. Inilah kebijakan yang bisa membuat Jepang menjadi salah satu negara di Asia yang memiliki kekuatan militer yang paling kuat, ekonomi yang kuat, dan teknologi yang maju.

            Wah patut di contoh ya bagaimana Jepang bisa menjadi negara maju karena bisa belajar dari pengalaman kekalahan mereka dan benar-benar sungguh berniat berubah menjadi lebih baik dari sebelumnya.